Optimization ONGGOK THROUGH THE UTILIZATION OF KECERNAAN Processing biological dry, dry organic and PARAMETERS OF RUMEN IN VITRO

Translate by : google

ABSTRACT

This study aims to determine the influence of nitrogen and sulfur suplementasi on onggok of fermentation parameters and rumen dry kecernaan is in vitro.
Research in this dilakuan in vitro method with Tilly and Terry 1969. This research using a random complete 4x5 design, which consists of treatment 4 and 5 test results ..
The order of treatment used are:
RO = Ransum Basal + 30% Onggok Without Treatment
RI = Ransum Basal-I-30% Onggok. Terfermentasi A, the urea spergillus niger
`1.5) / 0 (A) R2 = Ransum Basal 30% Onggok terfermentasi niger). Ang
diperkaya with Amonium sulphate 0.5% (B)
R4 = Ransum Basal + 15% Onggok Terfermentasi Aspergillus niger that urea
1.5% (A) +30% Onggok terfermentasi Aspergillus niger with the diperkaya
Amonium sulphate 0.5% (B)
Parameter that is measured rumen parameters and keying material kecernaan
Ransom.

Hashl research shows hahwa ransum treatment effect significant (P <0.05)> 0.05) against kecernaan dry

OPTIMALISASI PEMANFAATAN ONGGOK MELALUI PENGOLAHAN BIOLOGIS TERHADAP KECERNAAN BAHAN KERING, BAHAN KERING ORGANIK DAN PARAMETER RUMEN SECARA IN VITRO

Oleh: Ir Liman, M.Si
Lembaga Penelitian
Dibuat: 2009-03-17 , dengan 1 file(s).
Keywords: ORGANIK, ONGGOK
Subject: ONGGOK
Call Number: 664.02 Lim o C.1

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suplementasi nitrogen dan sulfur pada fermentasi onggok terhadap parameter rumen dan kecernaan bahan kering secara in vitro.
Penelitian ini dilakuan secara in vitro dengan metode Tilly and Terry 1969. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap 4x5, yang terdiri 4 perlakuan dan 5 ulangan..
Susunan perlakuannya yang digunakan adalah :
RO = Ransum Basal + 30 % Onggok Tanpa Perlakuan
RI = Ransum Basal -I- 30 % Onggok. Terfermentasi A,spergillus niger yang urea
1.5`)/0 (A) R2 = Ransum Basal 30% Onggok terfermentasi niger ).ang
diperkaya dengan amonium sulfat 0.5% (B)
R4 = Ransum Basal + 15% Onggok Terfermentasi Aspergillus niger yang urea
1.5% (A) +30% Onggok terfermentasi Aspergillus niger yang diperkaya dengan
amonium sulfat 0.5% (B)
Parameter yang diukur adalah parameter rumen dan kecernaan bahan keying
ransom.

Hashl penelitian menunjukkan hahwa ransum perlakuan berpengaruh nyata (P<0.05)>0.05) terhadap kecernaan bahan kering

Hubungi kami:

DL Name: Lampung University Library PublisherID: LAPTUNILAPP Organization: Lampung University Contact: Perpustakaan Universitas Lampung Address: Jl.Prof. Dr. Soemantri Brojonegoro No. 1 City: Bandar Lampung Region: Lampung Country: Indonesia Phone: 62-721-706352 Fax: 62-721-706351 Admin Email: dedi[at]unila.ac.id CKO Email: library[at]unila.ac.id

sumber : http://digilib.unila.ac.id/go.php?id=laptunilapp-gdl-res-2009-irlimanmsi-1433